Pekanbaru, GarisKhatulistiwa.com - Dalam upaya menanamkan semangat cinta tanah air serta memperkenalkan peluang berkarier di lingkungan TNI Angkatan Darat, Danpos Kecamatan Binawidya Koramil 06/Sukajadi Kodim 0301/Pekanbaru, Pelda Misbahudin memberikan materi Wawasan Kebangsaan (Wasbang) sekaligus melakukan sosialisasi penerimaan calon Bintara (Caba) dan calon Tamtama (Catam) TNI AD.

Kegiatan ini telah berlangsung di Pusat Pelatihan Satpam PT Duta Pengamanan Riau, Jalan Melur Ujung RW 04, Kelurahan Sidomulyo Barat, Kecamatan Tuah Madani, Kota Pekanbaru, Sabtu (11/10/2025).

Acara dihadiri oleh puluhan peserta pelatihan Satpam yang tengah mengikuti program pendidikan dasar keamanan, serta para instruktur pelatihan dari PT Duta Pengamanan Riau

Dalam penyampaian materinya, Pelda Misbahudin menekankan pentingnya Wawasan Kebangsaan sebagai pondasi moral dan karakter bangsa, terutama bagi para calon tenaga pengamanan yang kelak akan menjadi garda terdepan dalam menjaga keamanan di lingkungan kerja masing-masing.

Ia juga menegaskan bahwa kecintaan terhadap bangsa dan negara tidak hanya diwujudkan dengan mengenakan seragam, tetapi juga melalui sikap disiplin, tanggung jawab dan loyalitas dalam bertugas.

"Wawasan kebangsaan bukan hanya teori, tapi semangat yang harus hidup dalam diri setiap warga negara, termasuk para Satpam. Kita semua memiliki peran dalam menjaga kedaulatan dan keamanan bangsa, sesuai bidang masing-masing,” ujar Pelda Misbahudin dengan penuh semangat.

Selain memberikan pembekalan tentang kebangsaan, Pelda Misbahudin juga melakukan sosialisasi penerimaan TNI AD, menjelaskan tahapan seleksi dan persyaratan bagi para peserta yang berminat menjadi prajurit. Ia mengajak para peserta untuk mempersiapkan diri sejak dini, baik dari segi fisik, mental, maupun moral.

"TNI AD selalu membuka peluang bagi generasi muda yang memiliki semangat juang dan ingin mengabdi untuk negara. Bagi yang berminat, manfaatkan kesempatan ini dengan sungguh-sungguh, karena bergabung dengan TNI bukan sekadar profesi, tapi juga pengabdian,” tambahnya.

Di akhir kegiatan, Pelda Misbahudin berpesan agar para peserta terus meningkatkan profesionalitas dan menanamkan nilai-nilai cinta tanah air dalam setiap pelaksanaan tugas.

"Menjadi penjaga keamanan berarti menjadi bagian dari ketahanan nasional. Mari sama-sama kita jaga nama baik profesi dan terus berkontribusi untuk Indonesia,” tutupnya.

Dengan berakhirnya kegiatan tersebut, diharapkan para peserta pelatihan Satpam tidak hanya memiliki keterampilan teknis, tetapi juga jiwa nasionalisme dan kesadaran bela negara yang kuat, sesuai dengan semangat pembinaan teritorial TNI AD di wilayah Kodim 0301/Pekanbaru.

Salah seorang peserta pelatihan, Fadli (22), mengaku sangat termotivasi setelah mengikuti materi tersebut. Menurutnya, penjelasan yang disampaikan oleh Pelda Misbahudin membuka pandangan baru tentang arti pengabdian dan kedisiplinan.

“Saya jadi lebih paham bahwa menjadi Satpam bukan pekerjaan biasa, tapi bagian dari sistem keamanan negara. Dan setelah dengar sosialisasi tadi, saya mulai tertarik untuk mencoba mendaftar menjadi prajurit TNI AD,” ujar Fadli penuh antusias.

Terpisah, Danramil 06/Sukajadi Kapten Inf Tayung Chaniago memberikan apresiasi atas kegiatan yang dilakukan oleh Danpos Binawidya tersebut.

Ia menilai langkah Pelda Misbahudin sangat positif dalam menanamkan nilai-nilai nasionalisme dan memperkenalkan TNI AD secara langsung kepada masyarakat sipil.

"Kegiatan seperti ini sangat strategis. Selain memperkuat semangat kebangsaan di kalangan peserta pelatihan Satpam, juga membuka ruang komunikasi yang baik antara TNI dan masyarakat. Saya apresiasi upaya Pelda Misbahudin yang aktif memberikan edukasi dan motivasi kepada generasi muda,” ujar Kapten Inf Tayung Chaniago saat dihubungi terpisah. (Pendim 0301)